HIV dapat hidup di dalam darah dan kelenjar. Bagi sebagian orang sudah banyak tahu bagaimana penularan melalui darah, yaitu : jika tangan anda terluka mengenai tangan orang lain (yang terinfeksi HIV) yang juga terluka, maka timbullah penularan virus.
Namun untuk yang di kelenjar banyak yang tidak mengerti dan memahaminya. Bagian tubuh kita yang termasuk dalam kelenjar adalah : air susu ibu, air liur, cairan vagina (termasuk cairan pelumas), cairan sperma (termasuk cairan yang keluar terlebih dahulu seperti pelumas, sebelum sperma keluar).
Karena virus dapat hidup di dalam kelenjar, otomatis virus juga dapat berpindah melalui kelenjar, sama seperti di darah.
Sebagai contoh, seorang ibu (terinfeksi HIV) yang mempunyai bayi dilarang menyusui bayinya, artinya air susu ibu dapat menularkan HIV.
Begitu juga dengan wanita hamil yang terinfeksi HIV, dikatakan oleh beberapa pihak/medis bahwa si jabang bayi bisa tidak tertular asal mengkonsumsi obat yang mereka anjurkan. Ini sangat menyesatkan, dengan alasan dan pemikiran yang sederhana bahwa : si jabang bayi terbentuk dari gumpalan darah. Virus hidup di dalam darah si ibu tersebut. Bagaimana mungkin si jabang bayi tidak tertular ... ???
Satu hal lagi yang sangat perlu diperhatikan, yaitu penggunaan KONDOM. Banyak yang mengatakan akan aman jika menggunakan kondom bila berhubungan sex (tidak tertular HIV). Hati-hati dengan pernyataan tersebut.
Alasan yang pertama adalah : lubang pori-pori kondom lebih besar dari ukuran virus. Alasan kedua : Sebelum sperma atau cairan vagina keluar, ada cairan lain (pelumas) yang terlebih dahulu keluar dari kemaluan wanita dan laki-laki. Cairan tersebut tersebut juga dapat menimbulkan penularan. Makanya banyak kasus yang muncul, protes terhadap penggunaan kondom. Kenapa saya tertular, padahal saya pakai kondom ... Kalau virus sudah masuk ke dalam tubuh, siapa yang mau bertanggung-jawab? ...
Oleh sebab itu kami sangat berharap, bagi mereka yang tidak tahu atau merasa mengerti dan merasa lebih berpengalaman mengenai seluk-beluk HIV/AIDS, sebaiknya tidak memberikan pendapat secara sembarangan kepada masyarakat. Kalau anda sudah tahu, mengerti dan berpengalaman, kenapa anda tidak menemukan obatnya ...???
OBAT HIV yang telah terbukti dan teruji secara laboratorium dapat membunuh HIV dengan menggunakan Herbal Sari Dinda.
OBAT HIV
-
Jangan hanya asal makan kenyang, tapi perlu diperhatikan makanan apa yang sedang dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel-sel darah yang baru....
-
Kelebihan dari suatu eksperimen herbal yang tidak mempunyai efek samping dalam kesehatan manusia sangat kita rasakan manfaatnya, sebab Allah...
-
Tes HIV/AIDS Kini Bisa Dilakukan di Rumah
-
Sudah hampir 30 tahun HIV menjadi masalah di dunia dan sudah banyak korban yang meninggal akibat virus ini. Banyak pengobatan yang dilakuka...
-
Banyak penderita HIV/AIDS (ODHA) yang ingin sembuh dengan cara yang instan dan murah. Apalagi saat ini banyak pengobatan tradisonal dengan ...
-
Sama hal nya dengan bidang lain, jika anda ingin sukses, anda harus belajar dan mendengarkan mereka yang sudah sukses. Jika anda ingin...
-
Kekayaan alam tanah Indonesia harus dimanfaatkan secara maksimal, terutama tumbuh-tumbuhan yang hidup di dalamnya. Karena keanekaragaman...
-
Sebuah terobosan baru untuk melakukan tes HIV baru ditemukan. Seperti diungkapkan sebuah jurnal kesehatan PLoS Medicine, test HIV tidak per...
-
Umur saya 39 tahun Maret 2012 dan tinggal di Palembang, saya terinfeksi HIV sejak tahun 2006 dan saya telah mengkonsumsi ARV selama 5 tahun....
-
Banyak orang yang merasa ketakutan dan timbul pikiran parno karena pernah melakukan perbuatan yang bisa menimbulkan penularan HIV/AIDS. Tida...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar