OBAT HIV

Minggu, 18 Desember 2011

ARV tidak dapat menekan pertumbuhan HIV

Banyak informasi yang salah mengenai manfaat ARV, salah satunya adalah dikatakan bahwa ARV dapat menekan pertumbuhan virus di dalam darah. Padahal sesuai dengan pengalaman dan penelitian yang kami lakukan, ARV tidak bisa menekan pertumbuhan virus, malah mengalihkan virus dari dalam darah ke dalam kelenjar. Sehingga ketika melakukan Tes Viraload (jumlah virus) hasilnya menunjukkan Tidak Terdeteksi (Undetected).

Perlu juga diketahui bahwa ARV merupakan makanan bagi virus di dalam kelenjar. Sehingga virus juga dapat berkembang biak di dalam kelenjar. Suatu waktu ketika jumlah makanan (ARV) virus tidak sebanding dengan jumlah virus yang ada di dalam kelenjar, maka virus akan kembali masuk ke dalam darah serta merusak seluruh sel-sel yang ada di dalam darah.

Sebagai contoh, salah seorang penderita HIV/AIDS yang ingin mengikuti pengobatan dengan mengkonsumsi Herbal Sari Dinda bernama "A" telah 4 tahun mengkonsumsi ARV secara rutin. Ketika kami anjurkan melakukan Tes Viraload, hasilnya menunjukkan bahwa Virus Tidak Terdeteksi (No Lab : 1104250421, tanggal 25 April 2011, RS Kanker Dharmais, Jakarta), yang artinya virus tidak ada di dalam darah. Lalu kami anjurkan untuk menghentikan ARV, jika ingin mengkonsumsi Sari Dinda. Hasilnya (No Lab. : 1105130278, 13 Mei 2011, RS Kanker Dharmais , Jakarta), jumlah virus = 492.000 copies/mL.
Inilah bukti bahwa ARV tidak dapat menekan pertumbuhan virus, malah menambah laju pertumbuhan virus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar